Senin, 27 Oktober 2014

ARSITEKTUR KOMPUTER



A. PENGERTIAN ARSITEKTUR KOMPUTER

        Arsitektur komputer adalah konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer. Arsitektur komputer ini merupakan rencana cetak biru dan deskripsi fungsional dari kebutuhan bagian perangkat keras yang didesain (kecepatan proses dan sistem interkoneksinya). Arsitektur Komputer mempelajari atribut‑atribut sistem komputer yang terkait dengan seorang programmer.

contoh:
1. Set Instruksi
2. Aritmetilka yang digunakan
3. Teknik Pengalamatan
4. Mekanisme I/0

        Dalam hal ini, implementasi perencanaan dari masing–masing bagian akan lebih difokuskan terutama, mengenai bagaimana CPU akan bekerja, dan mengenai cara pengaksesan data dan alamat dari dan ke memori cache, RAM, ROM, cakram keras, dll). Beberapa contoh dari arsitektur komputer ini adalah.

1. Arsitektur von Neumann
2. CISC
3. RISC
4. blue gene, dll.

        Multilayerd Machine Tingkatan dasar arsitektur komputer kemudian dikembangkan dengan memandang sistem komputer keseluruhan sebagai “multilayered machine” yang terdiri dari beberapa layer software di atas beberapa layer hardware.

1. CPU (Central processing Unit).
     mengendalikan semua unit sistem komputer yang                 lain dan mengubah input menjadi output.*.Primary storage (penyimpanan primer), berisi data yang sedang diolah dan program*.

2. Control unit (unit pengendalian).
     membuat semua unit bekerja sama sebagai suatu sistem*.

3. Aritmatika and logical Unit.
     Aritmatika and logical Unit, tempat berlangsungnya operasi perhitungan matematika dan logika
·         Unit Input, memasukkan data ke dalam primary storage
·         Secondary storage (penyimpanan sekunder), menyediakan tempat untuk menyimpan program dan data saat tidak digunakan
·         Unit Output,mencatat hasil pengolahan

B. PERALATAN INPUT dan OUTPUT

      Perangkat input merupakan peralatan yang dapat digunakan untuk menerima data yang akan diolah ke dalam komputer. Perangkat ini yang digunakan oleh pengguna untuk melakukan interaksi dengan komputer agar komputer melaksanakan perintah yang diberikan oleh penggunanya. Prinsip kerja yang dilakukan perangkat input adalah merubah perintah yang dapat dipahami oleh manusia kepada bentuk yang dipahami oleh komputer (machine readable form), ini berarti mengubahkan perintah dalam bentuk yang dipahami oleh manusia kepada data yang dimengerti oleh komputer yaitu dengan kode-kode binary (binary encoded information).

    PERALATAN OUTPUT Adalah perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menampilkan keluaran sebagai hasil pengolahan data. Keluaran dapat berupa

·         hard-copy (ke kertas)
·         soft-copy (ke monitor)
·         berupa suara

Output yang dihasilkan dari pemroses dapat digolongkan menjadi empat bentuk, yaitu tulisan (huruf, angka, simbol khusus), image (dalam bentuk grafik atau gambar), suara, dan bentuk lain yang dapat dibaca oleh mesin (machine-readable form). Tiga golongan pertama adalah output yang dapat digunakan langsung oleh manusia, sedangkan golongan terakhir biasanya digunakan sebagai input untuk proses selanjutnya dari komputer.

Peralatan output dapat berupa:

·         Hard-copy device, yaitu alat yang digunakan untuk mencetak tulisan dan image pada media keras seperti kertas atau film.

·         Soft-copy device, yaitu alat yang digunakan untuk menampilkan tulisan dan image pada media lunak yang berupa sinyal elektronik.

·         Drive deviceataudriver, yaitu alat yang digunakan untuk merekam simbol dalam bentuk yang hanya dapat dibaca oleh mesin pada media seperti magnetic disk atau magnetic tape. Alat iniberfungsi ganda, sebagai alat output dan juga sebagai alat input.

Daftar Pustaka :

http://ekofitriyanto.wordpress.com/2013/10/24/pengertian-dan-perbedaan-organisasi-komputer-dengan-arsitektur-komputer/

http://muhamadsyani.wordpress.com/2012/12/28/arsitektur-komputer/





Tidak ada komentar:

Posting Komentar